Permainan Pramuka : Bebek Buta



Kriteria  : 
Final Challenge

Referensi :
Boyscout of America, Andersen Consulting

Tujuan  :
  1. Meningkatkan kemampuan peserta didik dalam membangun kerjasama tim
  2. Meningkatkan daya konsentrasi pesera didik untuk menerima informasi
  3. Meningkatkan kreativitas peserta didik dalam mencari jalan keluar menghadapi tantangan
  4. Meningkatkan kemampuan berkomunikasi secara efektif
  5. Meningkatkan kebugaran tubuh peserta didik
     
Persiapan :
  1. Kakak Pembina sebagai fasilitator mempersiapkan rute  permainan dengan berbagai rintangan yang memungkinkan pemimpin kelompok untuk berfikir memberikan instruksi secara jelas dan efektif. 
  2. Jenis-jenis rintangan tersebut disusun sedemikian rupa agar pemimpin kelompok mampu menyusun instruksi secara jelas dan efektif misalnya : awas merunduk, awas melompat pelan-pelan,  tiga langkah kedepan belok kanan kemudian dua langkah belok kiri, dst.
Prosedur    :
  1. Masing-masing kelompok diminta untuk membuat barisan memanjang ke belakang, dan ditutup matanya dengan kain penutup mata, kecuali peserta paling belakang.
  2. Peserta paling belakang di tiap kelompok tersebut bertindak sebagai pemberi aba-aba/perintah. Misalnya : jalan, lurus, belok, kanan, belok kiri, merunduk, angkat kaki tinggi-tinggi, dsb, dalam menelusuri rute/jalur perjalanan yang telah dibuat oleh Kakak Pembina.
  3. Penilaian kelompok bisa dilakukan berdasarkan waktu siapa yang terpendek waktu tempuhnya itulah pemenangnya. Misalnya untuk menelusuri rute tsb, diberi waktu 15 menit. Bila kelompok tersebut dapat mencapai finis dalam waktu 12 menit, maka diberi nilai 3 x 100 = 300.
Gambar Ilustrasi Permainan Bebek Buta :
 



Diskusi & Obeservasi

Selama permainan ini berlangsung akan timbul kecenderungan-kecenderungan yang bisa diambil sebagai bahan diskusi :
  1. Pengalaman apa yang peserta didik dapatkan ketika menerima instruksi hanya hanya dari indera pendengaran.
  2. Bagaimana rasanya melaksanakan pekerjaan tanpa indera penglihatan
  3. Apa yang akan terjadi jika ada anggota kelompok yang tidak konsentrasi sehingga salah menerjemahkan instruksi
  4. Apa fungsi orang terdepan dan resiko apa yang timbul jika orang terdepan salah menerjemahkan instruksi. Apa pula fungsi anggota kelompok yang berada ditengah dalam menerima informasi. Adakah perbedaan peran antara orang terdepan, orang yang ditengah dan orang yang dibelakang kenapa ? (Diskusi bisa diarahkan untuk menggali makna sistem among yaitu : ing ngarso sung tulodo, ing madyo mbangun karso, tut wuri handayani - depan membawa keteladanan - ditengah memotivasi dan menggalang kerjasama - dibelakang mengikuti sambil menginspirasi).
  5. Apa nilai dan pengalaman yang didapatkan dari permainan ini disamping nilai konsentrasi, makna indera penglihatan, intsruksi, dll. 
Selamat berlatih, bergembira dan bermakna. Salam Pramuka.

Lihat Entri/Topik Terkait
Permainan sebagai media pendidikan kepramukaan
Taksonomi Bloom
Permainan Pramuka : Ice Breaking "Angin Ribut"
Permainan Pramuka :  Ice Beaking "Robek Kertas"
Permainan Pramuka : Ice Breaking "Sohib Sandi" 
Permainan Pramuka : Koalisi Labil


Sumber :
Outdoor Games Ala Pramuka, Kwarda DKI, Jakarta 2004 - disesuaikan dan ditulis ulang untuk keperluan "ensiklopedia pramuka"  (-aiw)


1 Komentar

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama