Permainan Pramuka : Kelinci Bertitik


Kriteria  : 
Permainan Individual & Kelompok

Referensi :
Boy Scouts Handbook, The First Edition, 1911 at http://www.gutenberg.org

Tujuan  :
  1. Meningkatkan kemampuan konsentrasi peserta didik
  2. Meningkatkan kemampuan indera penglihatan peserta didik
  3. Meningkatkan kreativitas peserta didik
  4. Membangun kebersamaan dan kegembiraan
     
Persiapan :
  1. Kakak Pembina membuat dua kotak bergambar kelinci yang sama persis dengan ukuran minimal 30 cm disetiap sisi.
  2. Siapkan  bundaran-bundaran kecil dengan garis tengah 1,5 cm sebanyak 40 buah kemudian dibagi dua,  masing-masing kotak diberi dua puluh bundaran kecil.
  3. Lihat Gambar

Prosedur    :
  1. Kakak Pembina menjelaskan bahwa permainan ini adalah lomba antar regu/barung, masing-masing regu/menunjuk 3 - 4 orang untuk mewakili regu/barung. Sedangkan anggota yang lain bertindak sebagai penonton
  2. Siapkan dua gambar  kelinci di atas karton atau kayu (bahan yang kaku) yang sama persis. Agar tampak jelas maka garis gambar kelinci harus hitam di atas warna dasar putih berbentuk bujur sangkar dengan masing-masing sisi 10 - 12 cm.
  3. Gambar kelinci dibuat dengan garis dan keduanya sama persis (ukuran, bentuk dan posisinya) atau gambar yang satu merupakan  duplikat yang lainnya.
  4. Siapkan pula dua puluh wafer hitam bulat (atau lingkaran-lingkaran kecil dari kertas dengan garis tengah sekitar setengah inci atau 1,5 cm).

  1.  Siapkan sebuah lapangan permainan sederhana dengan batas  100m, 90m, 80m, 70m, 60m.
  2. Masing-masing sangga/regu menyiapkan 1 orang untuk bertanding yang lain sebagai penonton.
  3. Kakak Pembina mengundi keduanya untuk menetapkan mana yang bertindak  "pemberi tugas" dana mana yang "menebak".
  4. Peserta yang mendapat giliran "pemberi tugas" diberi 1 gambar kelinci dan 6 kertas hitam berbentuk lingkaran. Kemudian ia melatakkan titik-titik hitam itu hingga membentuk sebuah pola dan diletakan di atas tanah diujung lapangan permainan.
  5. Peserta yang "menebak"  diberi pula 1 gambar kelinci dan 6 kertas hitam berbentuk lingkaran kecil sama persis yang dipegang peserta pemberi tugas. Gambar di bawah ini hanya sebagai contoh :



  1. Peserta yang menebak berdiri 100 m dari ujung lapangan, setelah diberi aba-aba  ia berjalan, di jarak 90 mencoba menjawab dengan meletakkan kertas hitam berbetuk lingkaran sama persis dengan yang dibuat peserta pemberi tugas. Jika 90m belum berhasil/tidak kelihatan, ia bisa maji ke 80m, 70m, dst sampai bisa menjawab dengan tepat.
  2. Pemenang permainan ini ditentukan atas dasar kemampuannya menebak atau membuat pola yang sama persis dalam jarak tertentu, misalnya dalam jarak 100 m disebut "si paling cermat", dalam jarak 90 - 80 m disebut "si cermat", dalam jarak 80 - 70m "si mata tajam". Di bawah 70 m tidak termasuk yang berprestasi.
  3. Permainan selesai Kakak Pembina menentukan hasil penilaian  kemudian bergantian peserta wakil sangga/regu atau berganti peran yang tadi pemberi tugas menjadi penebak, dst. Fariasi kompetisi bisa ditetapkan dengan beragam cara oleh Kakak Pembina.

Selamat belajar sambil bermain, Salam Pramuka 


Lihat topik/entry terkait
Permainan sebagai metode pendidikan kepramukaan 


Catatan :
 Naskah asli ditulis ulang oleh Anis Ilahi Wh untuk keperluan ensiklopediapramuka on  line



 

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama