Perencanaan Latihan Pramuka Siaga (1) : Pasar Hewan



Pengantar
  • Agar latihan rutin dapat berjalan efektif, menarik minat dan perhatian peserta didik, Kakak Pembina diwajibkan menyusun rencana  latihan secara lengkap baik aspek materi, metode, media, sasaran, waktu pelaksanaan dan sarana-prasarana yang dibutuhkan. Kakak Pembina dapat mengembangkan model perencanaan latihan secara mandiri dan sesuai kebutuhan peserta didik. 
  • Di bawah ini merupakan contoh perencanaan latihan perindukangan siaga dengan tema PASAR HEWAN. Rumusan tema hanya merupakan sebuah simbolisasi namun mengikat rangkaian kegiatan dari kegiatan satu  ke kegiatan berikutnya untuk mencapai tujuan yang ditetapkan.



Tema Latihan
Pasar Hewan

Acara sebelum latihan 

Materi :
Kokok Ayam

Sasaran :
Pemeriksaan kebersihan

Kegiatan :
  • Siaga dalam Barungnya masing-masing, Pembina menyebar menghadap ke timur dan ketika ditirukan bunyi ayam berkokok tanda fajar menyingsing, masing-masing Barung memilih salah satu Pembina dan berlari menghadapnya.
  • Setelah Barung disiapkan, diadakan pemeriksaan kebersihan dan kerapihan pakaian (dibagi tugas antara Pembina, ada yang memeriksa gigi, kuku jari, tangan, kerapihan seragam dll).
  • Setelah diperiksa Barung pindah ke Pembina lainnya, dan seterusnya. Sarnpai akhirnya ditentukan yang menjadi Barung kehormatan.


Acara latihan

Acara ke 1
Upacara Pembukaan Latihan
Sasaran     :
Kegemaran Membaca
Kegiatan  :
Ditekankan agar Siaga gemar membaca bacaan yang baik dan bermanfaat, misalnya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, keagamaan, ketrampilan, hobi yang positif, dan lain-lain.

Acara ke-2
 Kerbau Lepas

Sasaran :
 mencairkan kebekuan

Alat :
balon warna-warni, tiap Barung dua buah

Kegiatan :
  • Perindukan dibagi dalam dua kelompok, saling berhadapan dalam arena yang diberi batas (selama bermain tidak boleh keluar batas).
  • Jarak antara kedua kelompok sekitar 4 meter, siap membawa balon dengan cara ditepuk di udara (tidak boleh jatuh ke tanah).
  • Kelompok membawa balon menuju garis finish dan dapat dihalang-halangi oleh lawan dengan cara menepuk kembali balon tersebut ke arah semula.
Acara ke-3 :
Menaksir Lembu

Sasaran :
 ketepatan, ketelitian

Alat : 
Tiap Barung disediakan karton bergambar lembu yang belum sempurna (belum ada mata, telinga atau ekor) dan spidol.

Kegiatan :
  • Barung siap dalam bentuk lomba, gambar lembu diletakkan sejauh 3 meter dari Barung di tanah atau lantai.
  • Secara bergantian Siaga maju dengan mata tertutup kain/saputangan dan berusaha melengkapi gambar lembu dengan spidol (mata, ekor).

Acara ke-4 :
Karapan Sapi

Sasaran : 
ketrampilan membuat simpul

Alat :
Tongkat Pramuka dan tali

Kegiatan :
  • Tiap Barung disediakan sebuah tongkat dan seutas tali, Siaga diminta membuat simpul pangkal di tengah tongkat.
  • Setelah siap, dua orang Siaga memegang tongkat satu di kiri dan satu di kanan, sedang tali kebelakang di pegang Siaga Barung, siap lomba karapan sapi.

Acara ke-5 : 
Menawar Domba

Sasaran :
riang, akrab

Kegiatan :
  • Siaga duduk dalam lingkaran besar, seorang ditunjuk menjadi domba dan jongkok atau merangkak seperti domba, lainnya sambil bertepuk tangan bernyanyi riang.
  • Setelah diberi tanda diam, pakcik menunjuk seorang Siaga menjadi pemilik domba yang menawarkan kepada Siaga untuk membelinya.
  • Seorang Siaga yang menjadi pembeli berusaha menawar domba dengan kata-kata lucu yang menggelikan untuk membuat si domba tertawa, misalnya domba kurus, domba kurang makan, cacingan, dan lain-lain.
  • Si penawar berusaha agar si domba tertawa, dan bila berhasil maka peran domba di ganti, dan seterusnya.
Acara ke-6 :
Menggembala Ternak

Sasaran : 
kreativitas, kerjasama

Alat : 
gambar ternak (kambing, domba, sapi atau kerbau) dalam ukuran agar besar ditempel pada karton manila, amplop karton dan lem.

Kegiatan :
  • Tiap Barung mendapat satu amplop berisi dua gambar ternak yang berlainan, yang dipotong-potong menjadi 10 bagian tidak beraturan tiap gambarnya.
  • Setelah siap, gambar disusun dengan kerja Barung dan di tempel atau direkatkan pada karton.
  • Kemudian Barung diminta membuat catatan tentang ternak tersebut, misalnya : apa makanannya, manfaat daging, kulit atau bulu dan penyakit yang biasa diderita, dan lain-lain.
Acara ke-7 : 
Sensus Ternak

Sasaran : 
kecerdasan, gotong royong

Kegiatan:
  • Perindukan dalam formasi setengah lingkaran, pakcik berdiri ditengah dan memberi aba-aba berhitung sehingga tiap Siaga mendapat nomor yang harus selalu diingatnya.
  • Tahap pertama Pakcik mengatakan “penjumlahan” dengan menyebut sebuah angka misalnya 13. Siaga yang ditunjuk harus menjawab hasil penjumlahan tersebut yakni nomornya sendiri ditambah 13.
  • Tahap berikutnya “pengurangan” harus hati-hati karena ada kemungkinan hasilnya minus.
  • Selanjutnya  “perkalian”.
  • Terakhir pembagian, hati-hati karena ada kemungkinan hasil akhir berupa pecahan.

Acara Penutupan

Materi :
Upacara Penutupan Latihan

Sasaran : 
mengembangkan hobi yang baik

Kegiatan :
Siaga dihimbau agar mempunyai kegemaran atau hobi yang baik dan bermanfaat, tetapi mudah dan murah, seperti misalnya :
  • membaca bacaan yang baik,
  • hasta karya memanfaatkan bahan limbah,
  • dibidang filateli (mengumpulkan perangko dan benda pos),
  • korespondensi, surat menyurat, bertukar gambar daerah wisata atau budaya setempat, dll.
Selamat berlatih dengan gembira, Salam Pramuka


Lihat topik entri terkait :
Sumber :


Post a Comment

Lebih baru Lebih lama