Baris-berbaris dalam Pendidikan Kepramukaan



Pengantar
Latihan baris berbaris merupakan salah satu cara untuk menanamkan  rasa disiplin, kebiasaan hidup tertib, memupuk kerjasama dan keleluargaan, serta memupuk sikap bertanggung jawab dan dapat dipercaya. Disiplin terutama disiplin pribadi merupakan salah satu bentuk untuk menunjukkan citra seorang Pramuka. Oleh karena itu pembentukan dan penanaman sikap disiplin merupakan salah satu tuntutan yang wajib dipenuhi oleh Gerakan Pramuka dalam usahanya menyelenggarakan pembinaan dan pengembangan rokhani dan jasmani para anggotanya.

Para Pembina Pramuka dituntut untuk mampu menyelenggarakan berbagai bentuk latihan yang menarik, di alam terbuka dan mampu memupuk disiplin dan kerjasama kelompok. Baris berbaris dengan berbagai aturan dan variasinya merupakan salah satu materi yang tepat untuk pendidian disiplin dan kerjasama kelompok.

Penyajian
Kegitan Baris Berbaris dalam Kepramukaan akan disajikan dalam bentuk :
  • barisan atau pasukan yang menggunakan tongkat pramuka.
  • barisan atau pasukan tanpa menggunakan tongkat pramuka.
Aba-aba
Aba-aba Baris Berbaris dalam Kepramukaan dapat mengacu pada :
  • tata cara aba-aba dari ABRl, untuk aba_aba dengan lisan.
  • tata cara aba-aba yang lazim dipakai oleh Gerakan Pramuka, sepertt aba-aba dengan peluit dan aba-aba dengan tangan.
Penyelenggaraan
  • Dalam bentuk eksebishi. Eksebishi/pertunjukan Baris-berbaris dengan tongkat atau tidak dengan tongkat dapat disajikan untuk sebuah eksebishi di depan umum, misalnya dalam rangka peringatan hari Pramuka, Ulang tahun Gugusdepan, Upacara HUT Kemerdekaan, Ulang tahun Kota/Daerah. Eksebishi semacam ini sangat penting sebagai bagian dari "unjuk kelebihan dan ketrampilan" anggota Pramuka di dihadapan masyarakat umum.
  • Dalam bentuk lomba. Loma Baris-berbaris dapat dilaksanakan dengan kritera memakai tongkat atau tidak dengan tongkat. Lomba ini bisa menjadi bagian dari peringatan hari Pramuka, Ulang tahun Gugusdepan, partisipasi Pramuka pada peringatan Upacara HUT Kemerdekaan, Ulang tahun Kota/Daerah, atau juga bisa menjadi bagian dari acara Jambore/Raimuna di berbagai tingkatan wilayah. Kriteria penilaian Lomba Baris Berbaris, paling tidak terdiri dari :
               1.  Keseragaman berpakaian para anggota pasukan.
               2.  Kekompakan gerak dan kerapian berbaris.
               3.  Semangat dan sikap para anggota pasukan.
               4.  Sikap penampilan perorangan.
Narasumber
Untuk melatih baris berbaris anggota gugusdepan atau kelompok gabungan dari beberapa gugusdepan yang tergabung dalam sebuah kwartir baik untuk keperluan lomba maupun eksebishi Para Pembina Pramuka dapat menjalin kerjasama dengan Lembaga TNI atau Kepolisian sebagai pelatih/narasumber.




Lihat entri/topik terkait :
Aba-bara Baris berbaris dengan Lisan,
Aba-aba Baris-berbaris dengan Pluit,
Aba-aba Baris-berbaris dengan Isyarat Tangan,
Bentuk-bentuk Barisan dengan Isyarat Tangan.

Sumber :Petunjuk Pelaksanaan Baris Berbaris, Kwarnas Gerakan Pramuka, tahun 1981
Dalam rangka Lomba Ketangkasan Baris-berbaris Jamnas 81.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama